Akhir-akhir ini, tema menikah
menjadi hal yang paling sering diobrolkan bersama teman-teman diklat. Di kelas,
di meja makan, ataupun saat ngumpul-ngumpul di ruang tipi. Saya juga kadang
merasa bosan menjawab pertanyaan temen-temen yang intinya itu-itu aja. “Kang
Den kapan nikah?”, “A Den calonnya orang mana nih?” “Eh, si opik hari minggu
nikah tuh….kamu kapan nyusul?” Hadeeh…
Bahkan di fb atau BBM pun tema yang satu ini seolah menjadi semacam
bahan ceng-cengan gitu. -_-“
Iya sih…kalo saya “ngaca” diri,
mereka udah sewajarnya nanyain itu ke saya, secara usia saya juga tahun ini
sudah memasuki angka dua empat. (*fiuuh…udah hampir seperempat abad
pemirsaaa!!!)
Tidak sedikit memang teman-teman
saya yang sudah melepas masa lajangnya. Kalo saya ingat-ingat, pertama kali
saya mendapat undangan pernikahan teman itu adalah pas kelas satu SMA. Waktu
itu teman (perempuan) SD saya yang menikah. Beuh…dahsyat ya dia.hihi.... Nikah
di usia muda. Padahal kalo saya di usia segitu lagi cupu-cupunya tuh. *hadoooh
Perlahan-lahan seiring
berjalannya waktu undangan demi undangan terus berdatangan. Temen sekelas SD,
temen SMP, temen SMA, adik kelas SMA pun udah banyak yang sudah menikah. Sekarang
sudah tak terhitung lagi jumlah undangan pernikahan yang pernah saya terima.
Tinggal tunggu tanggal mainnya aja nii, nanti saya yang gentian ngundang
mereka. ;)
Ngomong-ngomong tentang nikah, hari ini saya juga habis menghadiri walimahannya pernikahan teman sekampus. Tempatnya di Karawang. Ceritanya kitorang berduyun-duyun lah rombongan satu angkatan menuju TKP dari bogor. (*Kebutulan kita-kita masih pada diklat di Bogor). Saya ikut seneng ada temen yang mantap menikah untuk memulai kehidupan yang sesungguhnya. (*ah…kata siapa den?)
Barakallah kawan. Selamat
menempuh hidup baru. Separuh agama telah kau sempurnakan. Bahagia rasanya hati
ini melihatnya, teriring untaian doa semoga dijadikan keluarga yang langgeng,
bahagia, dan samara tentunya. Insya Allah, saya pun berkeinginan untuk bisa
sampai di sana, di pelaminan.hehe…
Saya jadi teringat tweet-nya
teman saya. Dia seorang bisnisman yang belum lama ini juga menikah. Dia pernah
nge-tweet yang intinya kurang lebih seperti ini: “Kunci bisnis dan nikah itu
bukan duit, pekerjaan, harta, tapi ILMU.”. Wohooo…makjleb bener dah. Mengingat
mengarungi rumah tangga itu bukanlah untuk setahun-dua tahun, jadi memang bekal
ilmu sangatlah penting.
Kemudian dalam suatu riwayat juga
disebutkan bahwa: “Barang siapa ingin mendapatkan dunia, carilah ilmu. Barang
siapa ingin mendapatkan akhirat, carilah ilmu pengetahuan. Barangsiapa
menginginkan keduanya, carilah ilmu pengetahuan”. Ya…intinya kalau mau nikah
juga jangan lupa tuh cari ilmunya dulu. Oke den???
Saya sendiri belum bisa
membayangkan secara jauh kehidupan berumah tangga itu seperti apa. Akan tetapi
saya dapat belajar dari pengalaman-pengalaman mereka yang sudah berumah tangga.
Termasuk kehidupan keluarga ibu dan bapak di rumah. Kadang saya suka
menebak-nebak, hidup berumah tangga laga-laganya akan banyak tantangannya.
Bagaimana tidak? Seringkali saya mendengar di berita-berita tentang maraknya
kasus perceraian diantaranya juga kasus-kasus perceraian seorang public figure. Penyebabnya nggak
jauh-jauh dari masalah ekonomi, perselingkuhan, kekerasan dalam rumah tangga,
dan ada juga yang bilang katanya karena sudah merasa tidak saling cocok alias
ketidakcocokan lagi. Entah…saya juga tidak mengerti maksud dari
“ketidakcocokan” itu seperti apa. Heuh…jangan sampai dah itu menimpa saya.
(*nikah aja belum kamu den…den…ckckck!!!)
Satu hal yang pasti, bagaimana
saya sekarang harus bisa mempersiapkan diri. Persiapan lahir bathin lah
pokoknya. Mohon doakan saya juga pemirsaaa!!! Semoga Allah swt memudahkan jalan
hidup saya. Aamiin.
Demikian untuk coretan kali ini.
Saya ucapkan selamat menempuh hidup baru buat yang baru saja menikah dan bagi yang
belum nikah, semoga segera menyusul. >,<
Keep calm and get married. #ehBogor, 9 Desember 2012
kawiiin... kawiiin... eh salah. nikaaah... ayo nikaaah... *kompor :D
ReplyDeleteEeeaaaa...haha. Siap mbak Puji. xixi...
DeleteSemoga cepet ketemuu.. :D
ReplyDeleteAamiin, mbak Erny. ;p
Delete